Ganguan Perut, Petenis Grace Sari Ysidora Tak Berhasil Ke Semifinal

Grace Sari Ysidora tak mampu menuju babak semifinal Turnamen Tenis BUMA Internasional Men’s Future dan Women’s Circuit karena mengalami gangguan perut dan terpaksa harus menyerah pada kedudukan 4-6, 6-1, 4-1 terhadap petenis China Kai-Lin Zhang di Stadion Tenis Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (10/6/2011).

Gace Sari Ysidora kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Pertamina, sekitar lima kelometer dari Gelora Bung Karno. Petenis yang berasal dari Sumatera Utara ini langsung diinfus dan sekitar dua jam kemudian kondisinya sudah mulai membaik.

Grace yang saat ini menduduki peringkat 932 dunia tampil gemilang pada set pertama dan menang cukup mudah. Akan tetapi ketika set kedua, kondisi fisik Grace terlihat mulai menurun, sehingga situasi tersebut tidak disia-siakan oleh Zhang untuk balik menekan. Set ini menjadi milik Zhang.

Pada set yang ketiga Zhang terlihat lebih percaya diri, di lain pihak Grace terlihat beberapa kali membungkuk sambil memegang perutnya. Melihat Grace mengalami gangguan perut, Zhang kembali menekan dan mengarahkan bola ke sudut-sudut lapangan permainan Grace. Dia mencoba memaksa Grace untuk mengejar bola.

Usaha Zhang yang ditujukan untuk menguras tenaga Grace rupanya berhasil dengan baik. Pada game kelima Grace makin merasakan sakit di perutnya dan memberi isyarat wasit untuk meminta medical break atau waktu pengobatan.

Suryadi, dokter turnamen, segera memberikan pertolongan. Grace sempat nyaris pingsan sebelum dilarikan ke rumah sakit.
"Sakit mag Grace kambuh dan ini yang membuat perutnya kesakitan. Baru saja saya dapat kabar kondisinya sudah mulai membaik setelah digelontor cairan infus," tutur dokter Suryadi.

Dengan hasil ini Zhang di babak semifinal akan menghadapi pemenang pertandingan Yi Zhong (China/935) vs Xianghong Yin (China).

Petenis Indonesia lainnya Ayu Fani Damayanti belum terhadang. Ayu, unggulan kedua peringkat 431 lolos ke babak semifinal dengan mengalahkan pemain kualifikasi asal China, Xuanshuo, 6-3, 6-0.

Pada babak semifinal Ayu ditantang unggulan ketiga dari Finlandia, Pila Suomalainen. Petenis Finlandia peringkat 463 dunia ini di perempat final menyisihkan unggulan kelima dari China, Lin Zhu, 6-3, 6-3.

Pada bagian putra unggulan ketiga dari Indonesia peringkat 516 dunia, Christopher Rungkat, belum terkalahkan. Christo lolos ke babak semifinal dengan mencatat kemenangan telak 6-1, 6-0 atas Kelsey Stevenson (Kanada).

Di babak semifinal Christo ditantang unggulan kelima asal Taiwan, Liang-Chi Huang. Petenis Taiwan ini di babak perempat final mengalahkan petenis Pelatnas SEA Games Indonesia, Aditya Hari Sasongko, 7-5, 6-3.

Langkah Christo ke semifinal juga diikuti pemain Pelatnas SEA Games Indonesia lainnya, Sunu Wahyu Trijati. Sunu peringkat 1.391 dunia di babak perempat final menang telak 6-1, 6-1 atas petenis kualifikasi Thailand, N. Kadchapanan.

Pada babak semifinal Sunu menghadapi pemenang pertandingan unggulan keenam dari Jepang, Kento Takeuchi, vs Ryan Tanujoyo (Indonesia).

Tweet