Tasya Jadi Wartawan?

17.6.11
Waktu tak dapat dibendung, Tasya yang dulunya merupakan penyanyi cilik sekarang sudah tumbuh menjadi gadis cantik berusia 18 tahun. Tasya pun mengembangkan kembali bakatnya dalam hiburan sebagai penyanyi remaja. Sekalipun begitu tampaknya Tasya memiliki minat dalam dunia jurnalistik.

Tasya jadi wartawan?

Boleh jadi demikian. Kabarnya penyanyi yang nama lengkapnya Shafa Tasha Kamila ini baru saja bertolak ke Hanoi, Vietnam. Dia jauh-jauh ke sana bukan untuk berlibur ataupun konser, tapi untuk mewawancarai artis favoritnya.

Berikut penuturan Tasya seperti yang dikutip Yahoo.

"Minggu lalu aku dikabari Sony Music, diminta wawancara David Cook, Alexandra Burke, dan Maher Zain," ujar Tasya.

Terkejut, tentu saja. Ini merupakan pertama kalinya Tasya mewawancarai seseorang, dan tak hanya itu, ia langsung dihadapkan pada tiga artis internasional. Salah satunya adalah musisi favoritnya, juara American Idol 2008, David Cook. Tasya memang tak pernah melewatkan tayangan American Idol, "Kecuali tahun ini. Aku jagoin Pia, tapi begitu dia tersingkir, aku jadi males nonton lagi. Hahaha," lanjutnya. Di Idol musim ketujuh yang digelar tiga tahun lalu, kebetulan jagoannya adalah David Cook.

"Aku suka banget lagu-lagunya, terutama "Time Of My Life" dan "The Last Goodbye". Sejak seminggu yang lalu, aku juga mulai riset tentang David Cook, supaya nggak bingung mau nanya apa," ujarnya.

Ia mencari-cari referensi lengkap dan detil, agar saat wawancara dilaksanakan, tidak ada kesalahan yang bisa membuatnya malu. "Sejak seminggu yang lalu, aku juga mulai riset tentang DavidCook, supaya nggak bingung mau nanya apa," ujarnya.

Beberapa pertanyaan yang sudah disiapkan Tasya untuk David adalah tentang album barunya, inspirasinya dalam menulis lagu, dan beberapa pertanyaan personal.

"Aku ingin tahu kebiasaannya, misalnya apakah dia suka mendengarkan albumnya sendiri?" lanjut Tasya.

Lalu, grogikah Tasya menjelang wawancara?

"Grogi sih ngga, ya. Aku malah excited banget. Tapi aku takut pas ketemu malah star struck dan jadi nggak bisa ngomong apa-apa," ujar Tasya diselingi tawa.

Ke depannya, Tasya berharap bisa kembali mendapat kesempatan jadi "wartawan" lagi. Target utamanya: mewawancarai Justin Timberlake.

"Siapa sih yang nggak mau wawancara dia. Hehehe," Tasya menutup percakapan.

Sudah cantik, memiliki kepribadian menarik, dia pun mulai bergerak menuju masa depan yang cerah. Semoga jejak Tasya ini dapat menjadi inspirasi bagi para remaja lainnya.

Informasi/Berita tentang Tasya Jadi Wartawan? ini dipublikasikan pada hari Jumat, 17 Juni 2011

-
 
beritasi.blogspot.com - sitemap