Pria & Pakaian Dalam Kotor

16.7.11
Untuk menarik perhatian lawan jenis, biasanya kaum pria tampil dengan pakaian rapi dan bersih. Akan tetapi ternyata kaum pria cenderung mengganti pakaian, termasuk pakaian dalam, menurut survei baru.

Survei yang dilakukan oleh Clorox Mary Gagliardi menemukan fakta bahwa hampir 50 persen pria tidak bermasalah memakai pakaian hingga beberapa kali, termasuk pakaian dalam, sebelum pakaian tersebut dicuci.

Hal ini tentu saja bukan berarti bahwa pria tidak suka dengan pakaian bersih. Mereka hanya membersihkan pakaian jika sudah terasa lengket dan tidak enak di badan.

Dalam survei yang melibatkan 1.200 pria melalui interview telepon ini, ditemukan bahwa hampir 50 persen pria mencuci pakaian mereka dengan mengendus terlebih dahulu, untuk mengetahui apakah pakaian itu perlu dicuci.

Kebanyakan pria mengenakan celana jin hingga lima kali sebelum dicuci. Pakaian dalam dipakai dua kali, meskipun 12 persen pria mengatakan mereka sering mengaturnya hingga pemakaian untuk ketiga kalinya.

Menurut peneliti Clorox Mary Gagliardi, seseorang mungkin berpikir pria lajang tampil mengesankan di depan gadis dengan pakaian yang bersih sehingga mereka dapat terlibat dalam hubungan yang berkomitmen. Namun kenyataannya bukan demikian.

Pria yang sedang menjalin suatu relasi cenderung sering mengenakan pakaian bersih meskipun kenyataannya membersihkan pakaian mereka karena terpaksa.

Pada survei ini juga ditemukan, hampir 41 persen pria mengatakan dalam jajak pendapat bahwa mereka berbagi tanggung jawab dalam mencuci pakaian dengan pasangan mereka. Tapi ketika perempuan ditanya dengan pertanyaan yang sama, hanya 29 persen wanita yang melaporkan pasangan pria membantu mereka.

Informasi/Berita tentang Pria & Pakaian Dalam Kotor ini dipublikasikan pada hari Sabtu, 16 Juli 2011

-
 
beritasi.blogspot.com - sitemap