Tentu saja setiap wanita mendambakan paras yang cantik dan ingin mencari tahu metode perawatan kulit yang dapat memberikan kesan cantik, sehat tapi juga aman untuk wajah. Banyak sekali metode yang bisa diterapkan untuk menghasilkan tampilan wajah yang menarik.
Dewasa ini, ada begitu banyak teknik kecantikan yang dapat digunakan untuk menghilangkan kerutan kulit, apakah itu dengan operasi atau tanpa operasi. Maya Chrisdiani Audy, dokter MNC Aesthetic Clinic menjelaskan bahwa saat ini ilmu medis dalam bidang kecantikan sudah semakin maju sehingga melahirkan metode baru untuk mempercantik kulit dan tubuh. Salah satu jenis perawatan yang dapat dicoba ialah terapi botox.
"Botox bisa mempercantik kulit tanpa harus operasi. 100 persen aman tanpa efek samping," kata dr Maya, di sela seminar Half Seminary and Live Demo by dr Maya Chrisdiani Audy Dipl. Derm. Cibtac Cidesco. AKP di Savoy Homan Bandung, Jawa Barat, Sabtu (24/7/11).
Maya menjelaskan bahwa botox adalah clostiridium botulinum complex protein yang berfungsi mencegah pelepasan zat kimia pada jaringan otot yang memiliki fungsi kontraksi sehingga kontraksi otot tidak berlebihan.
Terapi botox ini dilakukan oleh dokter dengan cara menyuntikannya ke bagian wajah yang berkerut sehingga kerutan di wajah pun hilang. "Dengan botox 100 persen kerutan akan hilang," tegasnya.
Botox digunakan pada garis horizontal dahi, kernyit dahi, kerut hidung, kerut sudut luar mata, hingga menaikkan alis bagian dalam dan luar, jelas Maya. Tak hanya itu, botox pun juga bisa menghilangkan kerut di bibir, kulit leher, leher vertikal yang kendur, memperkecil rahang (tirus), hingga mengecilkan otot.
Akan tetapi, botox tidak bisa diterapkan pada wanita hamil, infeksi, memiliki kelainan otot, atau pasien hipersensitif.
Maya tegas mengatakan bahwa keamanan botox dijamin karena telah mengalami uji klinis sesuai standar internasional. Di samping itu, terapi botox sudah dilakukan selama bertahun-tahun sebagai metode untuk kecantikan. "Selama bertahun-tahun belum ditemukan pasien yang mengalami efek samping," ujarnya.
Waktu bukan masalah, terapi botox dapat dilakukan kapan saja dan hasilnya cukup cepat. Dalam waktu dua hari sudah bekerja dan bisa dilihat jelas pada satu minggu pasca penyuntikan.
"Botox mampu bertahan selama 6 bulan. Setelah itu harus suntik ulang. Jika tidak, bentuk wajah akan kembali seperti semula tapi tidak menjadi lebih buruk," jelasnya.
Akan tetapi, pengaruh botox juga tergantung pada faktor usia. Jika pasiennya lebih muda, botox akan lebih tahan lama dibandingkan dengan pasien yang lebih tua. "Jika pasiennya tua malah bisa empat bulan berkerut kembali," ujarnya.
Dokter muda ini yang sekarang membuka tempat praktek di Jalan Jurang Bandung Jawa Barat menyebutkan, saat ini injeksi botox sangat tinggi peminatnya. "Terapi botox dan filer sekarang lagi 'in' sehingga banyak dipakai," simpulnya.
Tweet |
Informasi/Berita tentang Solusi Cantik Tanpa Operasi ini dipublikasikan pada hari Sabtu, 23 Juli 2011