Kontras Dalam Fotografi

6.8.11
Memahami bagaimana cara menggunakan kontras akan membantu anda menciptakan foto yang menarik. Kontras merupakan perangkat yang digunakan para fotografer untuk mengarahkan perhatian kepada subyek mereka.

Kontras Dalam Fotografi

Ada dua jenis kontras yaitu kontras tona dan kontras warna. Kontras tona merujuk pada perbedaan tona dari yang paling terang ke yang paling gelap, dengan kata lain, perbedaan tona dari putih ke abu-abu ke hitam. Kontras warna merujuk pada bagaimana warna berinteraksi satu sama lain.

Tona biasanya dikategorikan sebagai tona tinggi, normal, atau rendah. Gambar atau foto dengan tona tinggi utamanya terdiri dari hitam dan putih dengan sedikit atau tanpa tona abu-abu. Gambar tona normal memiliki elemen putih, beberapa hitam dan banyak tona tengah abu-abu. Gambar tona rendah ialah gambar yang hampir tidak ada bagian yang sangat terang atau gelap, semua tona hampir mirip satu sama lain. Gambar tona tinggi sifatnya kasar sedangkan gambar dengan kontras rendah sifatnya lembut.

Kontras warna digunakan untuk menciptakan komposisi yang menakjubkan. Warna dengan karakteristik berbeda, misalnya biru dan kuning, sangat kontras ketika ditempatkan bersama. Ketika dua warna yang bertolak belakang ditempatkan bersama, mereka melengkapi dan menekankan kualitas warna lain. Warna hangat dan warna dingin hampir selalu kontras, cahaya terang kontras dengan yang lebih gelap, dan warna tegas mengimbangi warna yang tidak kuat.

Komposisi dalam fotografi juga diklasifikasikan ke dalam kunci tinggi dan rendah. Ketika suatu gambar mengandung lebih banyak tona atau warna gelap maka dikategorikan sebagai kunci rendah, bila mengandung tona atau warna cerah maka dikategorikan sebagai kunci tinggi. Kunci tinggi dan rendah pada gambar menyampaikan suasana. Biasanya gambar dengan kunci rendah sifatnya serius dan misterius, sedangkan gambar dengan kunci tinggi menciptakan perasaan kecerahan dan subyek yang lembut.

Siluet merupakan contoh kontras tona. Siluet diciptakan melalui perbedaan tajam antara wilayah gelap dan terang. Gambar kontras warna mengandung warna penyeimbang. Dua warna yang bertolak belakang menciptakan kontras warna. Biru dan kuning, atau hijau dan merah menciptakan gambar kontras yang menarik perhatian.

Penting untuk mempelajari bagaimana mengkombinasikan dan memanfaatkan kontras tona dan kontras warna atau bahkan bagaimana cara menyeimbangkannya ketika menggunakaanya secara terpisah. Kontras warna yang baik merupakan cara yang baik untuk mengimbangi kontras tona. Sebuah gambar dengan kontras tona rendah dapat ditingkatkan dengan memasukkan kontras warna ke dalamnya.

Sebuah foto dengan kontras warna rendah, misalnya kuning dan oranye, bisa tampil memukau jika kontras tona dicapai dengan menggunakan warna kuning dan oranye yang lebih terang dan lebih gelap. Foto dengan kontras warna rendah sifatnya lebih sunyi, tapi pada umumnya baik untuk gambar lanskap.

Karakteristik lain yang mempengaruhi kontras ialah saturasi warna. Kontras warna meningkat ketika vitalitas warna meningkat. Ketika kontras tona sangat mirip di antara warna-warna, kontras warna berkurang, ketika saturasi warna meningkat kontras warna mengambil alih.

Kontras warna berfungsi dengan baik jika menggunakan sedikit masa warna yang lebih besar. Ketika lebih banyak warna dimasukkan maka kontras tona mengambil alih.

Mempelajari bagaimana menggunakan serta menggabungkan kontras dalam gambar anda tentunya akan memberikan hasil yang menakjubkan. Kontras akan mengubah gambar anda menjadi foto yang menarik perhatian dan dengan penggunaan tepat dapat mengubah foto yang biasa menjadi luar biasa.

Informasi/Berita tentang Kontras Dalam Fotografi ini dipublikasikan pada hari Sabtu, 06 Agustus 2011

-
 
beritasi.blogspot.com - sitemap